Kamis, 01 April 2010

Mengejar yang pasti…!Part I


Ketika manusia ditiupkan ruh dalam kandungan ibunya, maka empat hal telah tercacat dalam kehidupannya dan taksatupun mampu merubahnya. 1. Jenis kelamin ketika dia dilahirkan, 2. Ajal kapan ia mati, 3. Rezekinya dimuka bumi sebanyak apa, 4. Nasib hidupnya sorga atau neraka.

Tahukah anda bahwa empat hal tersebut adalah kebutuhan jasad…! Lantas mana kebutuhan ruh…? Sementara diri anda terdiri dari dua hakikat. Jasad yang mampu diraba panca indra dan ruh penentu arah jasad tersebut …!

Namun semua orang tidak tau akan hal itu…? Sehingga terkadang mengerjar yang telah pasti dan menyianyiakan yang mesti di cari.

Kebutuhan terbesar jasad adalah harta untuk menjaga agar dia tetap sehat dan bugar. yang meliputi makana, pakaian dan sebagainya. Semua itu telah dianggarkan semenjak dalam kandungan ibu . Tidak satu butir nasipun tertinggal ketika anda mati dan tidak sebutir gandumpun anda memakan anggaran orang lain.

Lantas bagaimana kebutuhan ruh….?
Tidak satupun kebutuhannya ditetapkan sebelum terlahir. Tahukah anda bahwa kebutuhan terbesarnya adalah ILMU PENGETAHUAN yang dicerna melalui akal seperti perut mencerna makanan untuk jasad…?

A. Belajar untuk cari duit
“Belajar yang baik nak, nanti biar kamu jadi pegawai negri dan kamu akan dapat gaji untuk mecukupi kebutuhanmu kelak…”.

Sebuah visi yang ditanamkan kepada regenerasi bangsa…!mencari duit…! Menjadi sebuah standarisasi KEBERHASILAN ketika seorang mampu berpenghasilan diatas rata-rata. Suatu baro meter MAJUNYA peradaban sebuah bangsa jika mempunyai income melebihi Negara lain.

Tahukah anda apa yangkan terjadi…?
a. anda telah menyia-nyiakan masa hidup dimuka bumi ini, bahkan generasi anda…! Mengapa tidak…?visi yang anda rancang dan tanamkan terhadap keturuanan sebuah visi yang tak mesti ditargetkan. Bukan berarti kita harus duduk lantas menunggu turunnya hujan emas dari langit…!tikak.. sama sekali tidak…! Akan tetapi anda harus menanamkan visi yang lebih jauh dari itu…! Harta bukan tujuan hidup… namun itu wasilah untuk membangun kehidupan.

b. Pembodohan terhadap generasi bangsa…!mengapa tidak…!bagai mana kalau nasibnya tercatat sebagai orang kaya…! Lantas dia tidak akan belajar…!anda mungkin telah melihat fakta… betapa banyaknya manusia kaya yang enggan belajar….karena visi utama hidupnya adalah harta.

c. Pembunuhan pontensi…!ketika harta menjadi visi utama maka potensi yang dimiki takkan mampu berkembang…!bayangkan mengajar satu-dua program computer mampu mencukupi kebutuhan…!lantas untuk apa lagi memikirkan untuk belajar program lainnya atau bahkan menciptakan program baru lainnya.

d. Memulai untuk kecewa…!ketika belajar menjadi tumpuan pencarian nafkah, maka ketika itu anda telah mengecewakan diri anda sendiri…!bayangkan ketika pendidikan anda telah mencapai strata maksimal atau bahkan keluar negri, gaji yang anda dapatkan lebih rendah dengan gaji ijazah biasa…!sungguh anda telah mengecewakan diri anda…!

e. Yang lebih besar…!anda munkin orang yang tidak setuju dengan komunis…! Ketika pikiran anda seperti itu maka ajarannya masih melekat dalam diri anda…!ketika harta tak didapatkan, maka segala cara akan ditempuh untuk mewujudkan sebuah cita-cita…!

f. Bersmbung….!! ^,^


B. Cari Duit untuk belajar

0 comments:

Posting Komentar

 

My Blog List

Followers